Barugae, 14/11/2024 – Pemerintah Desa Barugae bersama masyarakat setempat menggelar acara adat Tudang Sipulung yang dirangkaikan dengan kegiatan pembersihan Sumur Mallagenni, sebuah sumur adat yang memiliki nilai sejarah dan spiritual bagi warga desa. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat di lokasi sumur adat Desa Barugae pada Kamis 14 November 2024.
Acara dimulai dengan ritual adatTudang Sipulung, yang merupakan tradisi musyawarah bersama untuk membahas berbagai isu penting, termasuk pelestarian budaya dan lingkungan desa. Dalam sambutannya, Kepala Desa Barugae, Bapak Sabarding, menekankan pentingnya menjaga tradisi dan warisan leluhur sebagai identitas masyarakat.
"Sumur Mallagenni bukan hanya sumber air, tetapi juga simbol kebersamaan dan kearifan lokal yang harus terus dijaga dan diwariskan kepada generasi mendatang," ujar Sabarding.
Setelah Tudang Sipulung, acara dilanjutkan dengan prosesi pembersihan Sumur Mallagenni yang melibatkan tokoh adat, pemuda, dan masyarakat desa. Ritual ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap sumur yang diyakini memiliki nilai historis dan peran penting dalam kehidupan masyarakat sejak zaman dahulu.
Kegiatan ini juga menjadi momen untuk mengingatkan warga tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, terutama sumber daya air yang menjadi kebutuhan utama masyarakat.
Acara adat ini diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan dan kemakmuran bagi Desa Barugae. Dengan terlaksananya kegiatan ini, pemerintah desa berharap tradisi ini terus dilestarikan dan menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga.
Editor : Rnd